Sabtu, 19 September 2020

Resume Perkuliahan Online

 Resume Materi  Ke-3

Mata kuliah : Administrasi dan Manajemen Pendidikan

Dosen Pengampu : Fery Diantoro, M.Pd.I

Tema Kajian   : Supervisi Pendidikan

Hari/Tanggal : Senin, 14 September 2020

Artikel 1 : Pengaruh Supervisi Pendidikan terhadap Kualitas Belajar Peserta Didik (Arif Musthofa) 

Perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi (IPTEK) berdampak pada semua bidang kehidupan, tidak terkecuali dunia pendidikan. Sekolah harus bisa menyesuaikan dengan perubahan yang terjadi sehingga dapat mewujudkan pendidikan yang berkualitas. Hal ini dikarenakan pendidikan merupakan suatu hal yang penting dalam kemajuan suatu negara. Sehingga perlu adanya pengawasan dan evaluasi dalam pendidikan. Dengan adanya supervisi pendidikan diharapkan hasil belajar siswa dan kinerja guru menjadi maksimal.

Supervisi berasal dari kata super dan vision. Kata super berarti posisi tertinggi, atasan, lebih baik, dan lebih baik. Sedangkan vision berarti kemampuan untuk menyadari sesuatu yang tidak benar-benar terlihat. Supervisi merupakan usaha memberikan pelayanan agar guru menjadi lebih profesional dalam menjalankan tugasnya. Dalam melaksanakan supervisi terdapat prinsip yang harus diperhatikan supaya berjalan dengan baik, yaitu (1) Prinsip ilmiah yang berarti pelaksanaannya harus sistematis dan berdasarkan data objektif, (2) Prinsip demokratis, bantuan dan masukan berdasarkan kemanusiaan sehingga guru merasa aman dan tidak tertekan dalam mengambangkan tugasnya, (3) Prinsip kerjasama, memberikan dorongan kepada guru, (4) Prinsip konstruktif dn kreatif, dengan menciptakan suasana yang menyenangkan bukan menakutkan.

Tujuan dari supervisi ialah memberikan layanan dan bantuan untuk meningkatkan kualitas mengajar guru dikelas yang pada gilirannya untuk meningkatkan kualitas belajar siswa. Sedangkan fungsi supervisi adalah sebagai perbaikan pada situasi pembelajaran untuk hasil belajar yang lebih baik. Hasil belajar diartikan sebagai ketercapaian kemampuan dasar baik kognitif, afektif maupun psikomotorik setelah mengikuti pembelajaran. Ketiga kemampuan tersebut terlebih dahulu ditetapkan dalam tujuan pembelajaran. Kemampuan tersebut dipengaruhi oleh pembelajaran dari pendidik. Supervisi ada untuk bisa meningkatkan kemampuan profesional pendidik sehingga peserta didik dapat memahami materi pembelajaran dan dapat mencapai tujuan pembelajaran dengan baik.

Artikel 2 : Tugas dan Peran Guru dalam Pembelajaran Daring sebagai Supervisi Pendidikan (Athik Abida Rohmawati)

Pandemi covid-19 membawa dampak dalam semua bidang kehidupan, termasuk di dalamnya dunia pendidikan. Kebijakan baru yang diambil oleh pemerintah dengan memberlakukan pembelajaran daring (dalam jaringan). Hal tersebut dilakukan agar guru tetap bisa melaksanakan tugas dan perannya dalam mengajar. Dengan banyaknya media penunjang, pembelajaran online dapat mendukung dan memudahkan guru dalam menyampaikan materi dari jarak jauh untuk mencapai tujuan pembelajaran. 

Undang-Undang Sistem Pendidikan Nasional Tahun 2003 pasal 39 Ayat 2 disebutkan bahwa: “Pendidik merupakan tenaga profesional yang bertugas merencanakan dan melaksanakan proses pembelajaran, menilai hasil pembelajaran, melakukan pembimbingan dan pelatian, serta melakukan penelitian dan pengabdian kepada masyarakat, terutama bagi pendidik pada perguruan tinggi”. Guru memiliki tugas utama sebagai pengajar (instruksional), pendidik (edukator), dan pemimpin (manajerial). 

Pelaksanaan peran guru dalam pembelajaran memberikan perubahan kemampuan kepada peserta didik, baik kognitif, afektif, dan psikomotorik. Peran guru dalam perkembangan pendidikan di antaranya : (1) Menanamkan nilai (value) serta membangun karakter (character building) peserta didik secara berkelanjutan dan berkesinambungan, (2) sentral pembelajaran, (3) mendorong pembentukan karakter, (4) panutan bagi peserta didik. Dalam melaksanakan tugasnya, guru diawasi dan mendapatkan evaluasi dari supervisi pendidikan.

Supervisi adalah usaha memberi layanan kepada guru-guru baik secara individual maupun secara kelompok dalam usaha memperbaiki pengajaran. Tujuan adanya supervisi merupakan kegiatan membantu, membimbing dan menilai kemampuan guru sebagai pendidikan dan pengajaran dalam bidang masing-masing guna melakukan perbaikan-perbaikan yang diperlukan dengan cara kooperatif dan mencari permasalahan-permasalahan  yang dialami guru dalam proses pembelajaran kemudian menentukan jalan keluarnya. Jadi supervisi pendidikan diartikan sebagai usaha atau tindakan yang dilakukan oleh pemimpin sekolah untuk memajukan sekolah berupa bantuan pembenahan kinerja guru dalam pendidikan dan pembelajaran agar dilakukan secara efektif dan efisien



Share:

0 komentar:

Posting Komentar

Blogroll

Blogger templates